Analisis jurnal 3
Nama : Fitri Nur Aisyah
NPM : 19210632
Kls : 3EA13
JUDUL :
Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Konsumen RS
St. Elisabeth Semarang
PENERBIT : IMROATUL KHASANAH OCTARINA
DINA PERTIWI, 2010
LATAR BELAKANG :
Pada saat ini masalah kesehatan sudah menjadi kebutuhan yang utama
bagi masyarakat. Kebutuhan yang dimaksud adalah kebutuhan untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan yang prima. Seiring dengan meningkatnya taraf kehidupan
masyarakat, maka semakin meningkat pula
tuntutan masyarakat akan nilainilai kesehatan. Hal ini yang menjadikan Rumah Sakit
St. Elisabeth dituntut untuk meningkatkan kualitas akan pelayanan jasa
kesehatan yang lebih baik, tidak saja pelayanan kesehatan yang bersifat
menyembuhkan saja, tetapi lembaga kesehatan juga dituntut untuk dapat
memberikan kepuasan pasien rumah sakit. Fungsi
Rumah Sakit St. Elisabeth dewasa ini makin lebih baik ke arah pelayanan kesehatan yang menyeluruh dan terintegrasi seiring dengan berkembangnya ilmu dan teknologi. Baik dalam upaya penyembuhan bagi pasien yang sakit maupun bagi pasien yang membutuhkan konsultasi kesehatan dan upaya pencegahan serta peningkatan kesehatan.
MASALAH DAN TUJUAN :
1. Bagaimana pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien
pada RS.
St. Elisabeth ?
2. Bagaimana pengaruh sarana kesehatan terhadap kepuasan pasien
pada
RS. St. Elisabeth ?
3. Bagaimana pengaruh sarana pendukung terhadap kepuasan pasien
pada RS.
St. Elisabeth ?
METODELOGI POENELITIAN :
Jenis Penelitian. Jenis
penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eks- planatory yaitu
penelitian yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang diteliti
serta hubungan antara satu variable dengan variabel yang lain (Sugiyono,
2007:57), yaitu bukti fisik, keandalan, daya tanggap,
jaminan dan empati terhadap kepuasan konsumen pada pasien R. S St.
Elisabeth Semarang.
Metode Pengambilan Sampel. MenurutSugiyono
(2007:57), sampel adalah sebagiandari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel
terdiri dari anggota yang dipilih dari populasi. Arena populasi bersifat infinit
maka dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah nonprobability
sampling dengan accidental sampling, yaitu teknik penentuan sampel,
berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang sedang menggunakan jasa R. S St.
Elisabeth. Penelitian ini menggunakan 5 variabel yang dianalisis. Menurut
Malhotra (1993:622) bahwa jumlah responden paling sedikit 4 atau 5 dikalikan
dengan jumlah indikator yang digunakan dalam penelitian. Jadi jumlah responden
yang diperlukan dalam penelitian ini adalah minimal = 5 x indikator (5 x 19
indikator =95 orang), akan tetapi dalam penelitian ini digunakan 115 agar hasil penelitian lebih fit.
Pengumpulan Data. Kuesioner
disiapkan dalam bentuk pilihan jawaban yang sesuai dengan persepsi
responden, yaitu berupa pertanyaan
tertutup yang disertai dengan pertanyaan terbuka. Selanjutnya sebanyak 115
kuesioner disebar kepada responden dengan cara bertanya langsung pada responden
dan
mewawancarai responden satu per satu. Pengukuran data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan skala Likert pada interval 1-5, dengan kriteria sebagai berikut : 1= Sangat
Tidak Setuju; 2= Tidak Setuju; 3 =
Netral; 4 = Setuju; 5 = Sangat setuju. Penyusunan dan persiapan kuesioner dilakukan dalam waktu 1 minggu. Total alokasi waktu yang dibutuhkan untuk mengumpulkan data primer kurang lebih selama 1 bulan. Data sekunder diperoleh melalui teknik dokumentasi dari sumber-sumber yang relevan terhadap penelitian
Tabel 4
Hasil Uji t
VARIABEL BEBAS
|
T HITUNG
|
SIGNIFIKANSI
|
WUJUD FISIK
|
2.000
|
0.048
|
KEANDALAN
|
2.021
|
0.046
|
DAYA TANGGAP
|
2.294
|
0.025
|
JAMINAN
|
2.005
|
0.047
|
EMPATI
|
2.137
|
0.035
|
Sumber: Data primer
yang diolah, 2010
HASIL DAN REKOMENDASI
Uji t dilakukan untuk melihat apakah variabel-variabel independen
dapat mempengaruhi variable dependen diperlukan pengujian statistik secara
parsial. Dengan dilakukannya uji t ini maka akan diketahui apakah variabel
wujud fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan dan kepastian, empati
berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hasil uji t dapat dilihat.
Berdasarkan tabel 4 dapat diketahui bahwa nilai t hitung lebih
dari nilai t tabel yaitu lebih besar dari 1.66, maka Ha diterima. Selain
besarnya t hitung, berdasarkan tabel 4 dapat dilihat bahwa nilai signifikansi
wujud fisik adalah 0,048, nilai signifikansi kehandalan adalah 0,046, nilai
signifikansi daya tanggap adalah 0,025 dan nilai signifikansi jaminan adalah
0,047, dan nilai signifikansi empati adalah 0, 035. nilai signifikansi variabel bebas tersebut
< 0,05, artinya secara individu masing-masing variabel bebas berpengaruh
signifikan terhadap kepuasan konsumen.
Sumber : http://jurnal.widyamanggala.ac.id/index.php/asetwm/article/view/35
Posting Komentar